Senin, 24 Desember 2012

Perusahaan Travel Haji Plus Dukung Akreditasi

akreditasi haji
Perusahaan travel haji plus dukung akreditasi yg akan diselenggarakan oleh kementrian agama. Maraknya Travel haji plus yang biasanya sekaligus travel umrah maupun umrah plus ini membuat kementrian agama memiliki pandangan bahwasanya akreditasi dipandang perlu agar hak dan kewajiban calon jamaah haji plus bisa dipastikan.

Artha Hanif, Sekjen Asosiasi Muslim Pengusaha Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) , menjelaskan rencana Kemenag menerapkan sistem akreditasi pada PIHK  agar calon jamaah mendapatkan informasi secara detil travel haji plus yang akan dipilihnya lagi lagi semua ini dilakukan dengan tujuan untuk kenyamanan dan keamanan calon jamaah travel haji plus itu sendiri. Oleh karena itu, perusahaan travel haji plus dukung akreditasi itu sangatlah diharuskan.

”Kami mendukung rencana itu, tetapi Amphuri menyarankan agar ukuran yang akan dijadikan parameter pemberian akreditasi disampaikan dengan jelas. Parameternya apa. Apakah berdasarkan paket layanan atau seperti apa,” ujarnya, Jumat (21/12/2012). Memang parameter akreditasi ini haruslah jelas karena berkaitan dengan kualitas suatu penyelenggara haji plus dalam hal ini travel haji atau biasanya merangkap travel umroh juga.

Bahkan sebelumnya, Dirjen Penyelenggara ibadah Haji dan perjalanan Umrah Kementerian Agama  Anggito Abimanyu, mengungkapkan kementerian berkewajiban melindungi hak-hak jamaah haji. Sebaliknya, Kemenag  juga mendorong travel haji dapat meningkatkan kualitas pelayanannya terhadap para calon jamaah haji, serta memenuhi kewajiban yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.

”Persoalan itu  bisa dituntaskan melalui penerapan akreditasi travel haji. Pola ini dapat memberikan kepastian kepada jamaah terhadap travel haji yang digunakannya.  Akreditasi sifatnya berjenjang. Jamaah tahu kualitas dari penyelenggara dari jenjang travel haji yang dimiliki,” ungkapnya dalam acara The 4th Umrah, Hajj & International Tourism Fair di Balai Sudirman,  Rabu (19/12).

Dia menjelaskan pada musim haji tahun ini kasus travel haji yang bermasalah telah ditemukan. Jumlah travel bermasalah banyak. Padahal, jamaah yang dilayani sudah memenuhi kewajiban, tetapi tidak jadi berangkat. ”Kasus ini sudah pasti ada persoalan serius. Dengan penerapan akreditasi travel haji, kondisi itu bisa terus ditekan,” tegasnya. Maraknya travel haji dan travel umrah yang berbasis mlm, membuat akreditasi ini dipandang sangat penting untuk meminimalisir kerugian yang akan ditanggung jamaah ketika mereka tidak jadi berangkat ke tanah suci

Artha mengungkapkan akreditasi PIHK dapat dijadikan alat bagi pemerintah untuk memonitor atau memantau travel haji resmi.  Selain itu, calon jamaah dapat mengetahui paket layanan yang akan diperoleh berdasarkan nilai akreditasi tersebut.

Demikianlah informasi bertemakan  " perusahaan travel haji plus dukung akreditasi " ini kami rangkum. Semoga bermanfaat bagi yang hendak melaksanakan ibadah haji maupun wisata umrah.

Sumber : http://www.bisnis.com

Travel Al Hijaz Jakarta Selatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar